10 kutipan menerangi tentang pengampunan

Pengampunan membuat kita tumbuh ...

"Kemarahan membuat Anda lebih kecil, sementara pengampunan memaksa Anda untuk tumbuh melampaui diri Anda sebelumnya." —Cherie Carter Scott, Jika cinta adalah permainan, inilah aturannya

Pengampunan itu penting ...

"Tidak ada dalam kehidupan Kristen yang lebih penting dari pengampunan: pengampunan kita terhadap orang lain dan pengampunan Tuhan atas kita". —John MacArthur, Jr., Sendirian dengan Tuhan

Pengampunan menghilangkan beban kita ...

“Kita harus mengampuni agar kita bisa menikmati kebaikan Tuhan tanpa merasakan beban amarah yang membara jauh di dalam hati kita. Pengampunan tidak berarti bahwa kita mengubah tujuan diri kita sendiri dari fakta bahwa apa yang terjadi pada kita salah. Sebaliknya, marilah kita menyerahkan beban kita pada Tuhan dan membiarkan Dia memikulnya untuk kita. " - Charles Stanley, Ranjau Darat di Jalan Orang Percaya

Pengampunan mengeluarkan parfum ...

"Pengampunan adalah aroma yang dipancarkan violet pada tumit yang menghancurkannya." —Mark Twain

Kita harus memaafkan musuh kita ...

"Kita tidak seharusnya mempercayai musuh, tapi kita terikat untuk memaafkannya." —Thomas Watson, Tubuh Ketuhanan

Pengampunan membebaskan kita ...

“Ketika Anda melepaskan penjahat dari kejahatan, Anda memotong tumor ganas dari kehidupan batin Anda. Anda membebaskan seorang tahanan, tetapi Anda menemukan bahwa tahanan sebenarnya adalah diri Anda sendiri. " —Lewis B. Smedes, maafkan dan lupakan

Pengampunan membutuhkan kerendahan hati ...

"Cara terbaik untuk mendapatkan kata terakhir adalah dengan meminta maaf." - Buku renungan kecil untuk wanita Tuhan

Pengampunan memperlebar masa depan kita ...

"Pengampunan tidak mengubah masa lalu, itu memperluas masa depan". —Paul Boese

Pengampunan rasanya manis ...

“Dimaafkan sangatlah manis sehingga madu tidak berasa dibandingkan dengannya. Tetapi masih ada sesuatu yang lebih manis, yaitu memaafkan. Karena lebih diberkati memberi daripada menerima, jadi memaafkan naik level dalam pengalaman daripada diampuni ”. —Charles Spurgeon