Pengabdian kepada tujuh Misa Kudus Gregorian

Sementara Komunitas membacakan mazmur, yang merupakan bantuan kuat bagi jiwa-jiwa yang membersihkan, Geltrude yang berdoa dengan sungguh-sungguh kerana dia harus berkomunikasi; dia bertanya kepada Juruselamat mengapa mazmur itu sangat bermanfaat bagi jiwa penyucian dan menyenangkan Tuhan.Nampaknya dia semua ayat dan doa yang dilampirkan itu harus menimbulkan kebosanan dan bukannya pengabdian.

Yesus menjawab: «Kasih sayang saya yang kuat untuk keselamatan jiwa menyebabkan saya memberikan khasiat doa seperti itu. Saya seperti seorang raja yang membuat beberapa rakannya ditutup di penjara, yang akan dengan senang hati dia berikan kebebasan, jika keadilan mengizinkan; mempunyai di dalam hatinya nafsu yang begitu tinggi, seseorang memahami bagaimana dia dengan senang hati akan menerima tebusan yang ditawarkan kepadanya oleh tentera terakhirnya. Oleh itu, saya sangat gembira dengan apa yang ditawarkan kepada saya untuk pembebasan jiwa yang telah saya tebus dengan darah saya, untuk melunaskan hutang mereka dan membawa mereka ke kegembiraan yang disiapkan untuk mereka dari selamanya. Geltrude menegaskan: "Oleh itu, adakah anda menghargai komitmen yang dibuat oleh mereka yang membaca mazmur? ». Dia menjawab, "Sudah tentu. Setiap kali jiwa dibebaskan dari doa seperti itu, pahala diperoleh seolah-olah mereka telah membebaskan Aku dari penjara. Pada waktunya, saya akan memberi ganjaran kepada pembebas saya, sesuai dengan banyaknya kekayaan saya. " Orang Suci bertanya lagi: "Adakah anda ingin memberitahu saya, Tuan yang terhormat, berapa banyak jiwa yang anda setuju dengan setiap orang yang mengucapkan majlis? »Dan Yesus:« Sebanyak cinta mereka layak »Kemudian dia melanjutkan:« Kebaikanku yang tak terhingga menuntunku untuk membebaskan sejumlah besar jiwa; untuk setiap ayat mazmur ini saya akan membebaskan tiga jiwa ». Kemudian Geltrude, yang, kerana kelemahannya yang sangat tinggi, tidak dapat membaca mazmur, teruja dengan pencurahan kebaikan ilahi, merasa diharuskan membacanya dengan semangat yang besar. Setelah selesai membaca satu ayat, dia bertanya kepada Tuhan berapa banyak jiwa yang akan dibebaskan oleh rahmatnya yang tak terhingga. Dia menjawab: "Saya sangat ditundukkan oleh doa-doa dari jiwa yang penuh kasih, sehingga saya siap membebaskan setiap gerakan lidahnya, semasa mazmur, banyak jiwa yang tidak berkesudahan."

Segala puji bagi kamu, Yesus yang manis