Renungkan hari ini mengenai apa sahaja yang menyebabkan anda menjadi ketakutan dan kegelisahan dalam hidup

"Ayo, ini aku, jangan takut!" Markah 6:50

Ketakutan adalah salah satu pengalaman yang paling melumpuhkan dan menyakitkan dalam hidup. Ada banyak perkara yang boleh kita takuti, tetapi sering kali penyebab ketakutan kita adalah yang jahat yang berusaha menghalangi kita dari iman dan harapan kepada Kristus Yesus.

Garis di atas diambil dari kisah Yesus berjalan di atas air ke arah para Rasul pada jam malam keempat ketika mereka mendayung angin dan dilemparkan oleh ombak. Ketika mereka melihat Yesus berjalan di atas air, mereka ketakutan. Tetapi ketika Yesus berbicara kepada mereka dan masuk ke dalam perahu, angin segera turun dan para rasul berdiri di sana "benar-benar kagum".

Perahu laut yang ribut secara tradisional dimaksudkan untuk mewakili perjalanan kita melalui kehidupan ini. Terdapat banyak cara di mana yang jahat, daging dan dunia berperang melawan kita. Dalam kisah ini, Yesus melihat masalah mereka dari pantai dan berjalan ke arah mereka untuk menolong mereka. Alasannya untuk berjalan ke arah mereka adalah Hati yang penyayang.

Seringkali dalam saat-saat menakutkan dalam hidup, kita kehilangan penglihatan tentang Yesus, kita berpaling kepada diri sendiri dan fokus pada penyebab ketakutan kita. Tetapi tujuan kita mestilah menjauhkan diri dari penyebab ketakutan dalam hidup dan mencari Yesus yang selalu penyayang dan selalu berjalan ke arah kita di tengah-tengah ketakutan dan perjuangan kita.

Renungkanlah hari ini mengenai apa sahaja yang menyebabkan anda menjadi ketakutan dan kegelisahan dalam hidup. Apa yang membawa anda ke dalam kebingungan dan perjuangan? Setelah anda mengenal pasti sumbernya, matikan pandangan anda kepada Tuhan kita. Perhatikan dia berjalan ke arah anda di tengah-tengah semua yang anda hadapi, memberitahu anda: "Ikut hati, ini saya, jangan takut!"

Tuhan, sekali lagi saya beralih kepada Hati-Mu yang paling penyayang. Bantu saya menatap mata kepada-Mu dan menjauhkan diri dari sumber kegelisahan dan ketakutan saya dalam hidup. Isi saya dengan iman dan harapan padaMu dan berilah keberanian yang saya perlukan untuk menaruh seluruh kepercayaan saya kepadaMu. Yesus saya percaya kepada anda.